Kegiatan “Silahturahmi Kedaton Nusantara” akan diselenggarakan oleh Yayasan Kedaton Nusantara pada tanggal 31 Desember 2021 bertempat di Kedaton Nusantara Jakarta Jl. Masjid Al Umar II No.78 Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta.
Penyelenggaraan acara tersebut merupakan bentuk apresiasi terhadap pelestarian Seni Budaya Nusantara dan peran serta para tokoh-tokoh yang telah memberikan sumbangsihnya (kepedulian) terhadap bangsa dan negara Indonesia.
Dalam acara kali ini, selain berisikan kegiatan penganugerahan Gelar kepada para tokoh, juga akan digelar pementasan Wayang Kulit virtual “Lakon MUSTIKA SIMSING MANIK, KA GAIB TANGISE GAMBAR JAGAD” (Antareja Kembar) yang akan di bawakan oleh dalang Nasional, Kanjeng Raden Tumenggung Gunarto Gunatalijendro.SH.MM atau yang dikenal sebagai dalang salto sewengi ping seket.
“Penyelenggaraan kegiatan ini adalah sebagai pengenalan nilai-nilai luhur budaya bangsa Indonesia sebagai salah satu dasar untuk membentuk karakter suatu bangsa,” tutur Pangeran Nata Adiguna Mas`ud Thoyib Jayakarta Adiningrat.
Sementara maksud dan tujuan diselenggarakan acara tersebut telah sesuai dengan Anggaran Dasar Yayasan Kedaton Nusantara yang mencakup:
Pasal 3 Ayat 3 yang berbunyi :
“Menata Lembaga Adat Keraton Nusantara dan memberikan gelar kehormatan adat kepada masyarakat, pemangku adat, pemimpin komunitas kerabat, sentono dan yuriat, serta siapapun yang berjasa demi kemajuan Keraton/Kedaton Nusantara dan Kemakmuran Rakyat serta berprestasi tinggi, sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Untuk itu dibentuk lembaga Anugerah Golden Achiefment Cultural Award yang akan diabadikan di dalam Museum Rekor Terhebat Indonesia (MURTHI) / Museum Rekor Terhebat Nusantara (MURNI)”.
Pasal 3 Ayat 18 yang berbunyi :
“Menata Lembaga Adat Keraton/Kedaton Nusantara dan memberikan gelar kehormatan adat kepada masyarakat, pemangku adat, pemimpin komunitas kerabat, sentono dan yuriat, serta siapapun yang berjasa demi kemajuan Keraton Nusantara dan Kemakmuran Rakyat serta berprestasi tinggi, sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Untuk itu dibentuk lembaga Anugerah Golden Achievement Cultural Award yang akan diabadikan di dalam Museum Rekor Terhebat Indonesia (MURTHI) / Museum Rekor Terhebat Nusantara (MURNI)”.
Yayasan Kedaton Nusantara
Yayasan Kedaton Nusantara lebih dikenal dengan sebutan YAKATRA adalah organisasi yang mempunyai maksud dan tujuan dalam bidang sosial budaya, keagamaan dan kemanusiaan. Didirikan di Jakarta berdasarkan Akta Notaris AMBIATI, SH No.11 tanggal 09 Mei 2014 dan disahkan oleh Kementerian Hukum dan HAM No. AHU-01313.50.10.2014 tanggal 10 Mei 2014. Maksud dan tujuan Yayasan dalam bidang budaya antara lain :
- Membangun dan mendorong tumbuhnya Renaisance/Kebangkitan Kedaton Nusantara untuk mencapai terwujudnya objek wisata berbasis Budaya dan Kedaton Nusantara, yang Excotic dan bersumber pada kearifan lokal yang dari jaman dahulu merupakan pusat budaya dan tradisi nusantara untuk menunjang terbangunnya ekonomi kreatif.
- Membangun Silaturahmi Nasional, Regional dan Internasional, Sultan, Raja dan Dinasty Trah Nusantara, untuk memperkuat persatuan dan kesatuan dan saling menghormati satu sama lain.
- Membentuk silaturahmi Regional Raja Sultan dan Dinasty Trah Nusantara untuk membangun masyarakat Asean (ASEAN COMMUNITY) dengan program saling memberi dan menerima (PEOPLE TO PEOPLE ECHANGE PROGRAMME ASEAN COMMUNITY).
- Mengupayakan terwujudnya Kedaton Nusantara I : Jayakarta dalam bentuk bangunan yang mengacu pada kearifan lokal, dengan estetika etnik masa lalu yang dapat dinikmati masyarakat modern yang maju dan berkembang.
- Membangun dan menghidupkan kembali Kedaton-Kedaton dan Budayanya yang sudah hilang untuk menaikkan martabat bangsa.
- Mengangkat harkat dan martabat Bangsa dengan melestarikan kearifan lokal (lokal genius) dan budaya leluhur yang adi luhur melalui Keraton Nusantara.
- Memelihara, membangun dan merevitalisasi Keraton/Kedaton Nusantara untuk kebanggaan bangsa, kebanggaan budaya dan pariwisata.
- Menyelenggarakan penelitian untuk pengembangan Keraton/Kedaton Nusantara.
- Mengadakan usaha-usaha terwujudnya pusat pengkajian Keraton/Kedaton Nusantara sebagai perwujudan perjalanan sejarah peradaban bangsa. Untuk itu dibentuk lembaga PUDAK SUTRA (Pusat Data Kerajaan/Kedaton dan Kesultanan Nusantara).
- Memperkenalkan seni budaya nusantara di seluruh dunia dan menyelenggarakan pameran (expo) warisan Budaya Keraton/Kedaton.
- Menyelenggarakan pendidikan seni budaya nusantara dan ilmu pengetahuan umum (dari tingkat TK sampai perguruan tinggi).
- Membangun budi pekerti luhur untuk membangun karakter bangsa.
- Mengembangkan sejarah lokal melalui Keraton/Kedaton Nusantara untuk memperkuat sejarah nasional di tengah sejarah dunia.
- Memelihara adat budaya “Adi Luhung” bangsa melalui upacara tradisi, upacara siklus (daur hidup) manusia warisan leluhur yang dapat membangun karakter (jati diri) bangsa dengan memperkuat lembaga ADAT KERATON/ KEDATON NUSANTARA.
- Memperkenalkan dan memperjuangkan budaya nusantara agar dikenal dan dihargai di seluruh penjuru dunia.
- Menciptakan dan menjadikan keraton-keraton nusantara sebagai model Ruang Budaya yang harmonis yang menggambarkan simbolisasi antara Manusia, Alam dan Sang Maha Pencipta (Tri Hita Karana).
- Menciptakan hubungan yang harmonis antara Raja, Sultan dan Lembaga Adat Keraton Nusantara.
- Menata Lembaga Adat Keraton Nusantara dan memberikan gelar kehormatan adat kepada masyarakat, pemangku adat, pemimpin komunitas, kerabat, sentono dan yuriat, serta siapapun yang berjasa demi kemajuan Keraton Nusantara dan Kemakmuran Rakyat serta berprestasi tinggi, sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Untuk itu dibentuk lembaga Anugerah Golden Achievement Cultural Award yang akan diabadikan di dalam Museum Rekor Terhebat Indonesia (MURTHI) / Museum Rekor Terhebat Nusantara (MURNI).
- Menyelenggarakan Expo (pameran), Festival (Pesta Rakyat) Warisan Kerajaan dan Budaya Nusantara.
- Untuk melestarikan, melindungi khazanah kebudayaan, dalam kemartabatan, kemuliaan dan kejayaan bangsa di Nusantara.
- Melestarikan warisan budaya, benda cagar budaya, dan seluruh sumber daya warisan bangsa.
- Membentuk perlindungan terhadap seluruh warisan budaya dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.
- Menguatkan nilai-nilai kemartabatan, kemuliaan seluruh warga bangsa Indonesia dan Nusantara.
- Menguatkan kearifan tradisional sebagai model dasar pembangunan dalam berbagai aspek dan dimensinya.
- Meningkatkan kesejahteraan para pewaris pelestari khasanah budaya bangsa.
- Mengelola sumber daya kebudayaan sebagai sumber daya ekonomi, sosial dan integritas insani.
- Bekerjasama dengan pemerintah, dan pihak-pihak lain dalam pelestarian dan perlindungan khasanah budaya bangsa.
- Memperkuat kemartabatan dan kemuliaan bangsa secara keseluruhan dalam ketauladanan budi pekerti yang agung.
- Menyelenggarakan berbagai kegiatan dalam rangka memperkokoh kemartabatan dan kemuliaan berbasis kearifan tradisional, keagungan keraton/kedaton dan pengalaman kejayaan kerajaan-kerajaan di Indonesia.
- Melakukan upaya menyeluruh untuk peningkatan kesejahteraan rakyat, para pewaris pemangku adat, pemimpin komunitas dan seluruh kerabat/santana/ zuriat keraton/kedaton dan kerajaan seluruh Indonesia.
- Mengembangkan kelembagaan dalam upaya partisipasi pembangunan dan penguatan sumberdaya kerajaan dan kesultanan.
- Menciptakan jaringan KEDATON NUSANTARA yang merupakan wadah yang melahirkan pengembangan objek wisata yang berbasis Keraton/Kedaton (kediaman Kepala Suku/Kepala Adat yang Eksotik, Unik baik bangunan, alam dan lingkungan).
- Menerima hibah dan sumbangan dari perniagaan yang sah.
Nah… bagi masyarakat pecinta seni budaya wayang Kulit, ayoo kita tunggu tanggal mainnya…kita saksikan bersama keluar kita sampai tancep kayon….pagelaran kali ini pasti seru dan Anda tinggal tekan channel Youtube Andikamultimedia News dan Gatot Jatayu Channel.