Dewan Pimpinan Daerah Forum Keluarga Paranormal dan Penyembuh Alternatif Indonesia (FKPPAI) Bali, pada tanggal 22 -23 September 2023 kemarin telah menyelenggarakan kegiatan Bakti Sosial berupa pengobatan medis dan non medis kepada masyarakat secara gratis. Kegiatan tersebut merupakan rangkain acara DPD FKPPAI Bali memperingati HUT nya ke VI dalam kepengurusan organisasi FKPPAI dan lanjutkan dengan acara pelantikan DPC FKPPAI Se Bali.
Kegiatan yang diselenggarakan di Puri Den Pasar Bangli tersebut telah di hadiri dan diikuti oleh para tokoh dan masyarakat Bali, sehingga acara kegiatan itu berjalan dengan sungguh sangat meriah dan sukses. Nampak tamu yang hadir antara lain adalah Ketua Umum FKPPAI, Ki Saung Rahsa, Ketua DPD FKPPAI Bali, AAGP Wiraguna SpKK (k) yang juga merupakan keturunan langsung dari Raja-raja Bangli dan Sang Nyoman Sedana Arta.SE yang merupakan Bupati Bangli.
“Dengan ini saya menyampaikan apresiasi yang sangat luar biasa atas acara perayaan HUT ke VI DPD Bali serta diteruskan dengan adanya acara pelantikan DPC FKPPAI Se Bali. Acara luar biasa di tempat yang sangat sakral (Kerajaan Bangli), Leluhur YM DR dr AAGP Wiraguna ApKK, semoga membawa keberkahan luar biasa, terutama untuk FKPPAI Bali khususnya, dan untuk FKPPAI seluruh Indonesia pada umumnya. Terima kasih kepada YM DR dr AAGP Wiraguna SpKK (k) beserta jajaran pengurusnya serta kepada Bapak Mangku Agung Yudha dkk. Acara yang sangat berkesan. Menjadi semangat buat kita semua, terutama apresiasi saya juga kepada Bunda Dani yang setia mensupport full prosedural acara tidak hanya di seluruh Bali. Bahkan DPD FKPPAI seluruh Indonsia,” kata Ketua Umum FKPPAI Ki Saung Rahsa bersemangat.
Ketua Umum FKPPAI Ki Saung Rahsa usai memberi sambutan juga memberikan penghargaan berupa medali bintang FKPPAI kepada, Ketua DPD FKPPAI Bali Dr dr AAGP Wiraguna ApKK (k), Bunda Dani, Sekjen DPP FKPPAI, Pendiri FKPPAI Bali serta kepada mantan Ketua DPD FKPPAI Bali yang pertama, yakni Jro Budiasa yang telah berjasa dalam mendirikan, mengembangkan dan memajukan FkPPAI secara mandiri sebagai iplementasi amanat waris budaya spiritual leluhur Nusantara, bahwa FKPPAI merupakan wadah komunitas keluarga praktisi waris budaya Nusantara.
Sementara acara pelantikan sembilan DPC FKPPAI Se Bali, semua maju untuk diberikan Pataka dan selendang aktribut FKPPAI Bali, sebagai simbol pemberian amanah menjalankan roda organisasi di wilayahnya masing-masing.
Bagi para Ketua DPC Se Bali yang sudah dilantik kemudian mengadakan upacara ritual Mejaya-jaya, yaitu diantara ritual penyucian secara Agama Hindu untuk membersihkan pengaruh negatif (Mala) dalam diri seorang pemimpin, agar supaya pikiran perkataan dan tindakan serta prilaku kita selalu disucikan dituntun agar selalu berjalan sesuai ajaran agama Hindu. Upacara Mejaya-jaya ini diharapkan dapat menguatkan lahir dan batin sehingga pemimpin dapat melaksanakan tugas mulianya melayani dan mensejahterakan anggotanya dan masyarakat di wilayahnya.
