Tokoh spiritual dan supranatural Ki Ageng Woong dalam acara gebyar Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke 78 yang digelar di lapangan Jalenjaya, Bekasi Utara lalu sempat membuat para penonton berdetak kagum. Kekaguman para penonton lantaran Ki Ageng Woong dengan semangat penyuguhkan atraksi budaya supranatural yang sangat spektakuler.
Tubuhnya di balut dengan puluhan petasan dan langsung di ledakkan. Anehnya petasan yang menempel di tubuhnya dan meledak tersebut sedikitpun tidak menimbulkan rasa sakit di tubuh Ki Ageng Woong, sungguh luar biasa…ilmu supranatural yang dimiliki oleh tokoh spiritual asal jawa batar tersebut.
Bahkan Ki Ageng Woong mengaku kepada wartawan yang meliputnya bahwa, atraksi dengan meledakkan petasan yang berukuran besar ini acap ia dilakukan dalam acara-acara tertentu. Memang tak di pungkiri sosok Ki Ageng Woong yang kental dengan ilmu supranatural tersebut sering di panggil oleh seseorang yang ingin membutuhkan bantuan keahlian ilmu supranatural yang dimilikinya.
Ki Ageng Woong memang memiliki spesialis jasa budaya supranatural yang mengarah hal “Pagar Wesi” maknanya adalah untuk memberikan perlindungan dan benteng diri kepada masyarakat agar terhindar dari berbagai persoalan kehidupan yang di jalaninya.
“Pagar Wesi” adalah sarana untuk memberikan benteng atau perlindungan diri kepada pasien agar mereka terhindar dari pengaruh jahat, baik yang nampak dan yang tidak tampak. Banyak yang sudah saya lakukan kepada pasien dan dari pengakuan mereka banyak yang berhasil…Alhamdulillah,” kata Ki Ageng Woong santai.
Menurut praktisi supranatural Ki Ageng Woong, ilmu yang dimilikinya tersebut ia peroleh dari faktor turun-temurun. Menurut pengakuannnya dulunya kakeknya adalah seorang tokoh yang terkenal dengan ilmu kesaktitiannya, dari kesaktian kakeknya tersebut ujungnya menurun ke ayahnya dan akhirnya kini ilmu –ilmu kesaktian tersebut manjing ke tubuh Ki Ageng Woong.
Hingga kini Ki Ageng Woong mengaku sudah tak terhitung lagi masyarakat yang telah memanfaatkan jasa spiritualnya, baik dari kalangan bawah, menengah dan atas. Semuanya, mereka mengkonsultasikan berbagai persoalan hidup yang sedang dijalani, dan semuanya di layaninya dengan baik. Kendati demikian toh semua adalah kehendak Allah SWT yang akan menetukan.