Dalam rangka Doa bersama menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia untuk kejayaan NKRI dan memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI yang 77 tahun, para tokoh-tokoh budaya kearifan lokal se Nusantara pada hari Minggu, tanggal 14 Agustus 2022 akan berkumpul di Museum Satria Mandala, Jakarta, untuk menghadiri dan memeriahkan acara Kenduri dan Kirab Agung Nusantara.
Acara yang digelar oleh Yayasan Raja Sultan Nusantara (Yarasutra), Barisan Adat Raja Sultan Nusantara (Baranusa), Majelis Cendikiawan Kraton Nusantara (MCKN), Forum Keluarga Paranormal dan Penyembuh Alternatif Indonesia (FKPPAI), Kedaton Nusantara Jakarta, Srikandi Nusantara, Penerus Pejuang Perintis Kemerdekaan Republik Indonesia (PPKRI) dan UMKM Lubang Buaya.
Kenduri Agung Nusantara:
Menampilkan aneka tumpeng-tumpeng Nusantara dalam berbagai bentuk dan sajian, yang dibuat secara tradisional dari berbagai daerah. Kemudian dilanjutkan dengan Doa dari berbagai agama dan kepercayaan tujuannnya adalah untuk kesejahteraan dan kemakmuran bangsa Indonesia.
Tumpeng-tumpeng yang akan disajikan dalam acara ini berasal dari tumpeng para raja, sultan, datuk dan Keluarga Paranormal dan Penyembuh Alternatif Indonesia (FKPPAI). Sememntara diantara tumpeng-tumpeng yang memiliki keunikan merupakan simbolisasi sejarah masa lalu dari kerajaan Sriwijaya, Majapahit, Singosari, Banten, Kutai Kertanegara, Jayakarta dan lain-lain.
Tumpeng-tumpeng ini nantinya akan dibagikan kepada masyarakat sebagai lambang kemakmuran sekaligus “ngalap berkah”. Wow….peristiwa langka ini patut dan wajib untuk kita kunjungi sebab merupakan sebuah tradisi lama yang jarang terjadi.
Kirab Agung Nusantara:
Kirab Agung Nusantara merupakan representasi dari wujud persatuan dan kesatuan yang patut dan wajib untuk kita jaga, sesuai dengan apa yang tercantum dalam simbol Bhineka Tunggal Ika yang merupakan dasar negara Republik Indonesia yang wajib untuk kita jaga sepanjang masa.
Pesrta kirab Agung Nusantara kali ini akan diikuti oleh: baranusa DKI Jakarrta, Baranusa Palembang Darrussalam, Baranusa Salakanegara, Baranusa Jawa Timur dan Tulung gung. Baranusa Pajajaran Anyar, Majelis Cendikiawan Keraton Nusantara (MCKN), Satrio Nuswantoro, Srikandi Nusantara, Aliansi Indonesia, Forum Pembela Kebenaran Nusantara, Jaringan Pemuda Nusantara serta masyarakat luas.
Dalam acara spektakuler dan langka ini, nantinya akan dihadiri oleh para tokoh tokoh Nusantara, diantaranya adalah: Raja Klungkung,Kutai, Pangeran Jayakarta atau Kedaton Nusantara, Baranusa Salakanegara Banten, Baranusa Pajajaran Jawa Barat, Srikandi Nusantara, Baranusa Jawa Timur, Ratu Alas Jawa Timur, FKPPAI, tokoh spiritual dari Malang, Bandung, Banten, Sumedang, Jogya, Sumatra, Sulawesi, Kalimantan dll.
Akan hadir pula Laksamana Ketua Umum Pejuang 45 Sriwijaya, bapak Moctar Suroso dewan harian Nasional 45, Pangeran Kuda Putih, Sultan Sepuh Zainuddin dua Arya Natareja serta para tokoh tokoh yang lainnya.
“Kehadiran beliau beliau ini merupakan momend yang sangat tepat. Tujuannya adalah untuk menyemangati dan membangkitkan kembali keutuhan kebudayaan Indonesia agar tidak luntur termakan zaman modernisasi, hingga bisa di nikmati oleh regenerasi kita,: tutur Pangeran Nata Adiguna Mas’ud Thoyib Jayakarta Adiningrat.