Petilasan Prabu Siliwangi merupakan salah satu tempat yang dianggap suci dan dikeramatkan oleh sebagian besar masyarakat Sunda. Prabu Siliwangi ialah Raja Kerajaan Padjajaran yag berdiri pada masa klasik atau masa Hindu-Budha. Berbagai tempat, aksesoris, atau segala apapun yang berhubungan dengannya selalu dikeramatkan dan dianggap sakti oleh masyarakat Sunda. Petilasan Prabu Siliwangi berada di Kampung Pajajar, Kecamatan Rajagaluh, Majalengka, Jawa Barat.
Kawasan Pajajar ada sebuah situs yang dipercaya sebagai Petilasan Prabu Siliwangi. Situs yang lebih mirip taman ini masih terjaga keasrian dan kealamiannya sehingga tak menghilangkan kesakralan sebagai sebuah tempat yang pernah disinggahi oleh sang raja. Di taman ini, berbagai pepohonan lebat dan fauna seperti monyet liar ada disini menambah daya tarik kawasan ini.
Areal yang memiliki luas total mencapai 5 hektar ini terdapat 7 mata air yang jernih dimana tiap mata airnya mempunyai kegunaan yang berbeda. Banyak peziarah yang datang kesini dengan maksud dan kepentingan yang berbeda, bahkan banyak juga yang semedi memohonkan jimat atau pengasihan lainnya. Selain tujuh mata air tersebut, terdapat juga batu alam yang kerap pula diziarahi.
Batu tersebut berukuran cukup besar dan terletak di dalam cungkup. Di dalam cungkup tersebut terdapat juga ruang untuk beribadah. Di bagian lain terdapat menhir yang terletak di dalam cungkup. Menhir tersebut selau ditutupi dengan kain putih. Di samping itu, terdapat selubung berwarna kuning yang disangga empat tiang pipa besi. Di depan menhir terdapat tempat membakar kemenyan. Menhir ini merupakan objek yang banyak dikunjungi, tertutama para peziarah. Selain itu, di lokasi ini terdapat kolam yang cukup besar dan berair jernih.